Workshop Administrasi PKK Kelurahan Wirobrajan

(Februari/20) wirobrajankel.jogjakota.go.id - Bertempat di Gedung Serbaguna Kelurahan Wirobrajan, pada hari Selasa di tanggal 18 Februari 2025 telah dilaksanakan Workshop Administrasi Pemberdayaan Kesejahteraan Keluarga (PKK) di Kelurahan Wirobrajan. Acara tersebut dipimpin oleh Lurah Wirobrajan Ibu Sri Suwardani, S.Sos dan didampingi oleh Kepala Seksi Pemberdayaan Masyarakat Kelurahan Ibu Jayanti Wahyuningsih serta Narasumber pengurus Tim Penggerak PKK Kelurahan Ibu Dewi Risdiyawati dan Riyantiningsih.
Workshop Administrasi Pemberdayaan Kesejahteraan Keluarga (PKK) di kelurahan merupakan kegiatan pelatihan yang bertujuan untuk meningkatkan kapasitas pengelola dan anggota PKK dalam menyelenggarakan program pemberdayaan keluarga yang efektif dan efisien. Workshop ini memberikan pemahaman tentang administrasi yang baik dalam pelaksanaan kegiatan PKK, agar dapat mendukung tercapainya tujuan kesejahteraan keluarga di tingkat kelurahan.
Berikut adalah beberapa poin penting yang biasanya dibahas dalam Workshop Administrasi PKK di kelurahan:
1. Pengenalan PKK dan Tujuan Kegiatan:
- Menjelaskan latar belakang dan tujuan dari program PKK, seperti meningkatkan kualitas hidup keluarga, memperbaiki kesejahteraan, serta mengembangkan potensi masyarakat.
- Menekankan pentingnya PKK dalam memberdayakan keluarga melalui berbagai kegiatan sosial, ekonomi, kesehatan, dan pendidikan.
2. Manajemen Administrasi Program PKK:
- Penyusunan Program Kerja:
- Membahas cara menyusun rencana kerja tahunan yang jelas, terukur, dan sesuai dengan kebutuhan keluarga di kelurahan.
- Menetapkan tujuan, sasaran, dan indikator keberhasilan setiap program yang akan dijalankan oleh PKK.
- Pengelolaan Keuangan:
- Mempelajari cara pengelolaan anggaran secara transparan dan akuntabel, termasuk cara membuat anggaran kegiatan, pencatatan penerimaan dan pengeluaran, serta laporan keuangan yang baik.
- Menyusun laporan keuangan yang jelas dan tepat waktu, sesuai dengan standar yang ditetapkan.
- Dokumentasi Administrasi:
- Mengajarkan cara mendokumentasikan setiap kegiatan yang dilakukan PKK, termasuk surat-menyurat, notulen rapat, arsip, dan laporan kegiatan.
- Menggunakan perangkat lunak atau sistem manual yang sederhana untuk pencatatan administrasi yang mudah diakses dan terorganisir.
3. Peningkatan Kompetensi Anggota PKK:
- Pelatihan bagi anggota PKK dalam keterampilan tertentu, seperti tata kelola rumah tangga, keterampilan wirausaha, pertanian keluarga, kesehatan keluarga, serta pelatihan-pelatihan lainnya yang relevan dengan kebutuhan keluarga di kelurahan.
- Pengembangan keterampilan komunikasi dan kerja sama antar anggota PKK untuk memudahkan koordinasi dalam melaksanakan program-program pemberdayaan keluarga.
4. Monitoring dan Evaluasi Program:
- Menjelaskan pentingnya proses monitoring dan evaluasi dalam setiap program PKK untuk menilai keberhasilan dan dampaknya terhadap masyarakat.
- Membahas cara-cara untuk melakukan evaluasi yang efektif, seperti survei, wawancara, dan pengumpulan data untuk menilai efektivitas kegiatan yang telah dilakukan.
5. Pelaporan dan Akuntabilitas:
- Mengajarkan cara membuat laporan kegiatan yang baik dan sesuai dengan standar yang ditetapkan, baik untuk internal PKK maupun untuk laporan kepada pihak yang lebih tinggi, seperti Dinas Sosial atau Pemerintah Kelurahan.
- Menyampaikan pentingnya transparansi dan akuntabilitas dalam setiap kegiatan yang dilaksanakan untuk menjaga kepercayaan masyarakat dan pihak terkait.
6. Sinergi dengan Pihak Lain:
- Diskusi mengenai pentingnya kolaborasi antara PKK dan instansi atau lembaga lain di kelurahan, seperti Dinas Kesehatan, Dinas Pendidikan, serta sektor swasta, untuk memperkuat program pemberdayaan keluarga.
- Menciptakan kemitraan untuk mendukung keberlanjutan program-program PKK.
7. Penyuluhan kepada Masyarakat:
- Penguatan peran PKK sebagai mitra penting dalam menyebarluaskan informasi kepada masyarakat tentang kesehatan, pendidikan, ekonomi, serta kebijakan-kebijakan yang ada di tingkat kelurahan.
- Kegiatan penyuluhan kepada keluarga-keluarga di kelurahan mengenai cara-cara hidup sehat, pola makan bergizi, pengelolaan keuangan keluarga, dan pengasuhan anak.
8. Peningkatan Kemandirian Keluarga:
- Memberikan pelatihan tentang bagaimana keluarga dapat meningkatkan kesejahteraan secara mandiri, seperti memulai usaha kecil, mengelola keuangan keluarga, atau memanfaatkan potensi lokal untuk peningkatan ekonomi.
9. Sosialisasi Program dan Jaringan:
- Meningkatkan pemahaman peserta workshop tentang berbagai program pemerintah terkait kesejahteraan keluarga yang dapat dimanfaatkan oleh warga kelurahan, seperti program bantuan sosial, pendidikan, atau pelatihan keterampilan.
- Mengajak PKK untuk lebih aktif dalam membangun jaringan dengan organisasi masyarakat lainnya yang bergerak di bidang pemberdayaan keluarga.
Output yang Diharapkan:
- Peningkatan kapasitas pengelola PKK dalam melakukan administrasi dan pengelolaan program secara lebih profesional dan efisien.
- Peningkatan pemahaman anggota PKK mengenai pentingnya peran administrasi yang rapi dan sistematis dalam menunjang keberhasilan program-program pemberdayaan keluarga.
- Peningkatan akuntabilitas dan transparansi dalam setiap kegiatan yang dilaksanakan oleh PKK di kelurahan.
Dengan adanya workshop ini, diharapkan PKK di kelurahan dapat lebih optimal dalam merancang dan melaksanakan program-program pemberdayaan keluarga, serta dapat berperan aktif dalam meningkatkan kesejahteraan warga setempat. (r12ky)