Yogyakarta,- Tiga Pilar Kelurahan Wirobrajan Lurah, Babinsa dan Bhabinkamtibmas bersama Kaltana Kelurahan Wirobrajan mendatangi lokasi talud ambrol di bantaran sungai Winongo di Rt.40 Rw.09 Kelurahan Wirobrajan, Kemantren Wirobrajan Kota Yogyakarta, Senin (14/11/2022).

Talud bantaran sungai Winongo ambrol diperkirakan terjadi pada hari minggu sore pada saat terjadi hujan deras yang mengguyur wilayah Kota Yogyakarta, sehingga debid air sungai Winongo meningkat yang mengakibatkan talud pengaman tanah milik Bapak Samuel Musa (Semi) ambrol.

Serda Tri Maryaka Babinsa Kelurahan Wirobrajan Koramil 10/Wirobrajan mengatakan talud pengaman tanah milik Bapak Samuel Musa (Semi) yang ambrol sepanjang kurang lebih 35 meter dengan ketinggian 3 meter dan lebar 1 meter. Penyebabnya akibat hujan deras yang mengguyur wilayah kota yogyakarta sejak siang hari, sehingga debit air sungai winongo miningkat, dan dasaran talud tergerus derasnya air, sehingga talud ambrol," jelasnya. 

Ditempat yang sama Lurah Kelurahan Wirobrajan Sri Suwardani, S.Sos juga menegaskan, bahwa tidak ada korban jiwa akibat kejadian talud ambrol tersebut. Namun akibat talud ambrol mengancam kandang kambing milik Bapak Tatang yang terletak di atasnya.

"Saat ini sudah kita laporkan ke pihat yang berwenang yaitu BBWSO  Daerah Istimewa Yogyakarta. Dan untuk mencegah korban apabila terjadi longsor susulan, untuk sementara dipasang police line dari Polsek Wirobrajan," pungkasnya.